Kamis, 06 Februari 2020

Tahukah Kamu Apa Arti Cinta Yang Sebenarnya...



Banyak orang berkata: I love you (Aku sayang kamu), akan tetapi, sesungguhnya dia Cuma berkata bahwa aku sayang rupa mu yang cantik jelita, aku sayang duit mu, kekayaan mu, serta yang sejenisnya. Apakah ini cinta?

Kita senantiasa mendengar atau menyaksikan dalam kehidupan real, di tv, atau di film-film, bahwa seseorang jatuh cinta setelah melihat kecantikan atau kegantengan orang lain. Apakah benar ada kaintannya antara cinta dan keindahan?

Sejumlah orang mengatakan, bahwa kisah percintaan antara Romeo dan Juliet merupakan bagian dari contoh dari cinta sejati (true love), apakah benar demikian?

Kita menyaksikan atau mendengar, banyak gadis yang hamil di luar nikah dan bahkan pada usia yang masih dapat dibilang sangat muda. Mereka telah melakukan hubungan suami istri di luar nikah, serta mereka bilang bahwa mereka melakukannya demi cinta. Pantaskah yang mereka katakan itu merupakan cinta?

Bagaimana pandangan Islam mengenai cinta? Apakah benar dalam ajaran agama Islam, bahwa semua jenis cinta merupakan sebuah ungkapan cinta terhadap Sang Pencipta? Benarkah hubungan muda-mudi saat ini telah jauh menyimpang dari ajaran Islam?

1. Cinta (love) dalam ajaran Islam.

Cinta (love) secara bahasa adalah suka sekali dan senang sekali. Cinta secara istilah ialah rasa kasih sayang yang muncul dari lubuk hati yang terdalam untuk rela berkorban, tanpa mengharap imbalan apapun, dan dari siapapun kecuali imbalan yang datang dan diridhoi Allah.

Dalam Islam, kasih sayang adalah identitas dan asas iman. Hal itu merupakan bukti pengaruh agama terhadap hati nurani, seperti halnya ia juga merupakan kesaksian jiwa manusia yang menurut term (istilah) Islam belum akan diakui beragama bila ia tak memiliki perasaan kasih sayang.

Allah berfirman: Katakanlah: "Jika bapa-bapa (para pembesar dan nenek moyang), anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatirkan kerugiannya, dan tempat tinggal yang kamu sukai, lebih kamu cintai daripada mencintai Allah dan Rasulnya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan (azab/siksaan)- Nya, dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik.( QS. At-Taubat, (9) : 24).

2. Cinta Terhadap Sang Pencipta (hablun min Allah).

Sebagai manifestasi dari kesadaran sebagai makhluk Allah, manusia berusaha untuk selalu mengadakan hubungan baik dengan Allah, berupa hubungan ritual (ibadah) dengan-Nya. Dalam sistim ritus ini, seseorang pemeluk agama merasa yakin bahwa dengan selalu mengadakan hubungan baik dengan Tuhan, maka hidupnya akan baik. Dengan kata lain, bahagia tak nya hidup seseorang adalah tergantung kepada hubungan baik tidaknya terhadap Allah.

Cinta kepada Allah adalah cinta makhluk atau hamba kepada Khalik (Penciptanya), dengan jalan mengakui tanpa ragu akan kebesaran-Nya, dan mematuhi secara konsekwen segala titah-Nya. Apa yang diperintahkan-Nya dilaksanakan, dan apa-apa yang dilarang-Nya dihindari. Cinta terhadap Allah ini tidak bisa terlepas dari yang disebut sebagai akhlak, keimanan, dan tauhid.

3. Cinta Terhadap Lingkungan Hidup.

Lingkungan hidup, yang berupa alam sekitar, baik berupa udara, air, tumbuh-tumbuhan, hewan, dan lain-lain merupakan prasarana kehidupan yang harus tetap terpelihara keserasiannya. Maka segala yang dapat merusak lingkungan harus dicegah, karena dapat berakibat kehidupan yang gak bersih, tak tertib, dan tidak aman. Itulah sebabnya Islam melarang, bahkan mengutuk orang-orang yang melakukan kegiatan yang dapat merusak lingkungan.

Islam mengajarkan ummatnya agar mengasihi semua binatang dan melarang ummatnya untuk menyiksa binatang. Karena binatang adalah juga makhluk ciptaan Allah. Tidak membunuh mereka untuk kesenangan, dan tentu saja tidak boleh melukai dan menyiksa mereka. Bahkan sebagai salah satu sumber makanan, kita juga harus menghormati mereka dengan berdo'a, dengan gak membunuh mereka lebih dari yang kita makan.

Islam dalam ajarannya mengatakan, bahwa manusia merupakan bagian yang tak terpisahkan dari alam semesta yang saling dukung-mendukung dengan seluruh bagian alam itu, dan karena individu-individu manusia merupakan bagian yang tak terpisahkan dan secara laras bekerja sama dengan seluruh alam semesta ini, maka tak boleh ada ketidakserasian antara mereka satu sama lain.

4. Cinta Terhadap Sesama Manusia (hablun min annas).

Dalam ajaran Islam, cinta terhadap sesama manusia gak bisa lepas dari rasa cintanya terhadap penciptanya. Karena dalam ajaran Islam, cinta terhadap Tuhan yaitu terhadap Allah SWT, juga berarti cinta terhadap sesama manusia sebagai ciptaan-Nya. Karena hal ini berkaitan dengan yang namanya akhlak.

Rasa cinta terhadap sesama manusia tak bisa lepas dari kemanusiaan. Pandangan Islam menyatakan, bahwa kemanusiaan itu merupakan satu kesatuan, berbeda-beda bagiannya untuk membentuk satu masyarakat, berjenis-jenis dalam keserasian, dan berlainan pendapat untuk saling melengkapi satu sama lain dalam mencapai tujuan, supaya dengan begitu ia cocok pula untuk saling melengkapi dengan alam, untuk membentuk wujud yang satu pula. Sebagaimana Allah berfirman, yang artinya: "Wahai manusia, sesungguhnya kami menciptakan kamu sekalian dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, dan menjadikan kamu sekalian berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu sekalian saling mengenal. Sesungguhnya orang-orang yang paling mulia di antara kamu sekalian di sisi Allah ialah orang-orang yang paling takwa di antara kamu sekalian. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal. (Q.S. Al-Hujurat: 13).

Pada prinsipnya, cinta terhadap sesama manusia adalah dengan tolong-menolong, kenal mengenal (saling mengenal) dan keserasian. Menurut pandangan Islam, rasa cinta terhadap sesama manusia bisa diwujudkan, salah satunya dengan keadilan dan persamaan derajat di antara manusia.

40 Kata-Kata Mutiara Indah tentang Kebersamaanya yang penuh makna dan Haru...





1. "Setiap kebersamaan pasti akan berakhir, tapi kebahagiaannya akan tetap abadi dalam kenangan indah kita."

2. "Kebersamaan adalah memahami. Maka yang tak sabar mendengar dan mengerti, harus sabar dengan sepi dan sendiri."

3. "Kebersamaan membuat hal yang sedikit terasa sangat melimpah."

4. "Perjalanan jauh yang di isi dengan kebersamaan pasti akan terasa singkat dan menyenangkan."

5. "Petualangan bersama sahabat selalu menyenangkan, karena saat itulah kebersamaan kita dikeluarkan secara maksimal."

6. "Kebersamaan membuat kita bisa bekerja dengan lebih efektif dan efisien."

7. "Aku sangat menyukai kebersamaan karena kebersamaan mengajarkan kita tentang suka dan duka di lalui bersama."

8. "Kebersamaan itu mahal dan tak ternilai harganya. Maka beruntunglah bagi orang-orang yang mampu membelinya. Yaitu orang-orang yang peduli pada kebersamaan dengan keluarga dan orang terdekatnya."

9. "Nikmatilah kebersamaan ini sebelum semuanya hanya menjadi sebuah kenangan."

10. "Lebih baik mencintai seseorang yang jauh tapi sangat menginginkan kebersamaan daripada seseorang yang dekat tapi tak peduli."

11. "Jangan menunggu kehilangan baru sadar arti kebersamaan."

12. "Anda dapat tahu makna persahabatan, saat anda mulai merindukan saat-saat kebersamaan."

13. "Waktu yang paling menyenangkan adalah saat kita bercengkrama, menjaga hangatnya kebersamaan menggulirkan banyak detik dalam keceriaan."

14. "Kebahagiaan tercipta bukan hanya dari harta dan tahta, tapi sesederhana kebersamaan kita mampu membuatku menjadi makhluk yang paling bahagia."

15. "Kebersamaan adalah memahami. Maka yang tak sabar mendengar dan mengerti, harus sabar dengan sepi dan sendiri."

16. "Kebersamaan itu indah dan melebihi apapun."

17. "Kebersamaan itu penting bukan hanya menjaga silaturahmi, tapi harus menghasilkan sesuatu yang lebih baik."

18. "Kebersamaan dengan keluarga akan membuatmu bahagia. Maksimalkan moment dengan keluargamu sebaik-baiknya."

19. "Keluarga adalah satu-satunya tempat kita belajar tentang arti sebuah kebersamaan."

20. "Baiklah kepada semua orang, tapi hanya sahabatilah orang-orang jujur yang mensyukuri kebersamaan denganmu."

Kata-kata kebersamaan dengan sahabat

Sahabat menjadi teman dika suka dan duka, begitulah gambaran bagi seorang sahabat. Biasanya hubungan persahabatan ini sering ditemui di sekolah, atau tempat-tempat yang membuat kamu sering bersama.

Namun terkadang, kesibukan membuat seseorang lupa untuk berbagi dengan sahabatnya, padahal sebelumnya mereka selalu bersama. Kata-kata kebersamaan dengan sahabat ini mungkin bisa mengingatkan betapa indahnya persahabatan itu.

21. "Sahabat adalah mereka yang tahu semua kekuranganmu namun tetap memilih bersamamu ketika orang lain meninggalkanmu."

22. "Sahabat lama itu seperti sweater butut. Meski sudah tak pantas untuk dikenakan, tapi tetap saja selalu menghangatkan."

23. "Persahabatan yang dilandasi oleh keikhlasan dan kasih sayang, akan melahirkan keabadian dalam kebersamaan."

24. "Kebahagiaan tercipta bukan hanya dari harta dan tahta, tapi sesederhana kebersamaan kita mampu membuatku menjadi makhluk yang paling bahagia."

25. "Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya."

26. "Jangan pernah memandang rendah arti persahabatan, karena dalam hidup ini kamu tak akan mampu melangkah seorang diri tanpa sahabat."

27. "Walau bagaimanapun juga, sahabatmu adalah orang yang telah berjasa membangunkanmu dari keterpurukan, menghiburmu saat senang maupun susah. Begitu berartinya ia, dikala engkau tak bisa melihat wajahnya lagi."

28. "Kawan sejati ialah orang yang mencintaimu meskipun telah mengenalmu dengan sebenar-benarnya yaitu baik dan burukmu."

29. "Sahabat itu seperti bintang, dia memang tidak selalu terlihat. Tapi dia selalu ada untukmu."

30. "Kau tahu seseorang adalah sahabat sejati ketika kau akan menangis, dia mengatakan hal-hal yang paling konyol hanya untuk melihatmu tersenyum."

31. "Akan sangat merasa bersedih di saat keberhasilan dan kebahagian telah didapat, tapi itu semua dilewati tanpa ditemani orang-orang tersayang."

32. "Sahabat adalah mereka yang tahu semua kekuranganmu, namun tetap memilih bersamamu ketika orang lain meninggalkanmu."

33. "Hargai dan peliharalah selalu persahabatan dirimu dengan mereka. Karena seorang sahabat bisa lebih dekat dari pada saudara sendiri."

34. "Sahabat adalah seseorang yang tau apa yang kita butuhkan tanpa kita memintanya."

35. "Sahabat yang baik adalah dia yang mampu merasa kehilangan kita yang pergi untuk sementara maupun selamanya."

36. "Sahabat gak bisa dirasakan pada saat bahagia saja, tapi sahabat itu kerasanya saat dia bisa bikin hati duka ini jadi bahagia."

37. "Sahabat yang sejati adalah orang yang dapat berkata benar kepada kamu, bukan orang yang hanya membenarkan kata-kata kamu."

38. "Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan bertumbuh bersama."

39. "Persahabatan yang dilandasi keihlasan dan kasih sayang, akan melahirkan keabadian dalam kebersamaan."

40. "Kalau saja semua manusia lebih mencintai sesama manusia daripada harta maka dunia ini akan nyaman dan indah dalam kebersamaan."


 

Di Publikasikan 

Oleh Nuh

Pasir Pangaraian

Kamis, 06 Februari 2020


Kamu Harus Tau 12 Keutamaan Berinfaq, Agar kamu tetap semangat dalam berinfaq

1. Memudahkan seseorang masuk ke dalam surga.

Firman Allah, dan bersegeralah kamu pada ampunan dari Tuhanmu dan pada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang diediakan untuk orang-orang yang bertakwa. Yaitu orang-orang yang menafkahkan harta mereka baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang menahan amarah mereka dan memaafkan kesalahan orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. (Ali Imran [3]: 133-134)
 

2. Ahli sedekah akan dipanggil untuk masuk surga dari pintu sedekah.

Rasulullah SAW bersabda, siapa yang ahli sedekah, dia akan dipanggil (masuk surga) dari pintu sedekah. (Shahih Bukhari, 2/1798)
 

3. Terjaga dari Api Neraka.
 
Nabi bersabda, “Jauhilah api neraka, meskipun hanya dengan sebutir kurma” (Shahih Bukhari, 2/1351 ‘ Muslim, 2/1016)
 

4. Menghapus Dosa-dosa.
 
Nabi bersabda, “Sedekah menghapus dosa, seperti air memadamkan api”. (Tirmidzi, 2/4210)
 

5. Memperbanyak kebaikan dan melipat gandakan pahala di sisi Allah SWT.
 
Firman Allah, “Perumpamaan orang-orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah adalah seperti sebutir benih yang tumbuh menjadi tujuh bulir, dan pada tiap-tiap bulir menghasilkan seratus biji. Allah melipatgandakan (pahala) bagi siapa yang Dia kehendaki.” (Al-Baqarah[2]:261)
 

6. Menyucikan jiwa.
 
Firman Allah, “Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan menyucikan mereka”. (At-Taubah [9]:103)
 

7. Memberkahi dan menumbuhkan harta.
 
Nabi Rasulullah SAW bersabda, “Sedekah tidak akan membuat harta berkurang” (Shahih Bukhari, 4/2588).
 

8. Membuat seseorang mendapatkan perlindungan Allah dari terik matahari di Padang Mahsyar pada Hari Kiamat.
 
Nabi Rasulullah SAW Bersabda, “Ada tujuh kelompok yang akan dilindungi Allah, di hari yang tidak ada tempat berteduh kecuali dalam naungannya-Nya… (salah satunya) seseorang yang bersedekah dengan sembunyi-sembunyi, sehingga tangan kirinya tidak mengetahui apa yang diinfakkan oleh tangan kanannnya…” (Shahih Bukhari, 1/629, Muslim, 2/1031)
 

9. Mengobati dan melembutkan hati yang keras.
 
Kata Abu Hurairah, ada seseorang yang datang kepada Rasulullah SAW mengeluhkan hatinya yang keras. Beliau bersabda, “Jika engkau ingin melembutkan hati engkau, maka berilah makan kepada orang miskin, dan usaplah (dengan lemah-lembut dan kasih sayang) kepada anak yatim. (Ahmad, 2/7566).
 

10. Akan bertambah rezekinya.
 
Nabi Rasulullah SAW bersabda, “Tidak ada suatu hari, di mana seorang manusia melewati pagi harinya, kecuali ada dua malaikat yang turun. Malaikat pertama mengatakn: Ya Allah berilah pengganti kepada orang yang berinfak. Malaikat kedua mengatakan: Ya Allah timpakanlah kerusakan kepada orang yang pelit. (Shahih Bukhari, 2/1374;Muslim, 2/1010). Dan doa malaikat pasti dikabulkan.
 
11. Harta yang disedekahkan adalah harta sejati yang dimiliki untuk selama-lamanya.
 
Diriwayatkan dari Aisyah, “Para sahabat memotong seekor kambing (Milik Nabi Rasulullah SAW). Nabi bertanya, “Apa yang tersisa?” Aisyah menjawab, “Tidak ada yang tersisa (dibagikan) kecuali pundaknya.” Nabi Rasulullah SAW menjawab, “Justru semuanya tersisa, kecuali pundaknya.” (Tirmidzi, 4/2470, hadis shahih).
 

12. Sedekah akan melapangkan dada.
 
Sampai Nabi Rasulullah SAW memberikan perumpamaan, “Perumpamaan orang yang pelit dan yang bersedekah, seperti dua orang yang memakai jubah dari besi yang sempit, sehingga kedua tangannya merapat ke dada hingga ke tenggorokannya. Seseorang yang bersedekah, setiap kali dia mengeluarkan sedekah, maka jubahnya menjadi lebar dan tangan serta jari-jemarinya bisa bergerak dengan leluasa. (Shahih Bukhari, 5/5461; Muslim, 2/1021).